Oleh Ust Ahmad Romadhon
Kewajiban dakwah ialah kewajiban kita semuanya umat Islam. Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wasallam tidaklah mewariskan kepada kita sebuah warisan berupa dinar maupun dirham, akan tetapi yang diwariskan ialah materi-materi dakwah itu sendiri.
Ketika Haji Wada’ Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Aku meninggalkan dua perkara yang bila kalian berpegang teguh kepada keduanya kalian tidak akan pernah tersesat, yakni Al Alquran dan Sunnah.”
Inilah bahan dakwah yang disampaikan kepada kita untuk diajarkan kepada siapa saja yang belum mengetahui, sehingga kita sanggup mengambil rahmat dari penyampaian dakwah tersebut.
Keutamaan Dakwah dan Buah-buah dari Dakwah itu Sendiri
Setiap muslim harus sadar atas kewajiban dakwah. Tuhan memerintahkan kepada Nabi-Nya (dengan demikian kita juga menerima perintah Allah) melalui An-Nahl ayat 125:
“Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan pesan yang tersirat dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui wacana siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang menerima petunjuk,” (QS An-Nahl: 125).
Kita harus mengambil tugas di sana, terutama dalam mendakwahi diri sendiri dan keluarga, memberikan yang hak dan yang batil, menyeru kepada kebaikan dan menghindarkan diri dan orang lain dari kemungkaran.
Simak lebih lanjut apa saja keutamaan dari dakwah dan ibarat apa buah-buah dari dakwah itu sendiri? Simak pula beberapa langkah mudah dalam berdakwah kepada masyarakat di sesi kedua dari rekaman berikut.
Selamat menikmati! Semoga bermanfaat
Unduh/Dengarkan (4Shared)
Unduh/Dengarkan (Dropbox)
Kewajiban dakwah ialah kewajiban kita semuanya umat Islam. Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wasallam tidaklah mewariskan kepada kita sebuah warisan berupa dinar maupun dirham, akan tetapi yang diwariskan ialah materi-materi dakwah itu sendiri.
Ketika Haji Wada’ Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Aku meninggalkan dua perkara yang bila kalian berpegang teguh kepada keduanya kalian tidak akan pernah tersesat, yakni Al Alquran dan Sunnah.”
Inilah bahan dakwah yang disampaikan kepada kita untuk diajarkan kepada siapa saja yang belum mengetahui, sehingga kita sanggup mengambil rahmat dari penyampaian dakwah tersebut.
Keutamaan Dakwah dan Buah-buah dari Dakwah itu Sendiri
Setiap muslim harus sadar atas kewajiban dakwah. Tuhan memerintahkan kepada Nabi-Nya (dengan demikian kita juga menerima perintah Allah) melalui An-Nahl ayat 125:
“Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan pesan yang tersirat dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui wacana siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang menerima petunjuk,” (QS An-Nahl: 125).
Kita harus mengambil tugas di sana, terutama dalam mendakwahi diri sendiri dan keluarga, memberikan yang hak dan yang batil, menyeru kepada kebaikan dan menghindarkan diri dan orang lain dari kemungkaran.
Simak lebih lanjut apa saja keutamaan dari dakwah dan ibarat apa buah-buah dari dakwah itu sendiri? Simak pula beberapa langkah mudah dalam berdakwah kepada masyarakat di sesi kedua dari rekaman berikut.
Selamat menikmati! Semoga bermanfaat
Unduh/Dengarkan (4Shared)
Unduh/Dengarkan (Dropbox)
0 Response to "(Mp3 Ceramah/Kajian) Fiqih Dakwah: Fadhilah (Keutamaan) Dakwah"
Posting Komentar